Selamat, Denny JA Raih Lifetime Achievement Award
Mantan sekjen Aliansi Jurnalis Independen (AJI) tersebut adalah rekan yang acap berpolemik dengan Denny JA di koran, sejak era mahasiswa, 35 tahun lalu.
Menurutnya, Denny sudah 40 tahun menulis, menerbitkan 102 buku dengan isu yang sangat luas, mulai dari tema dmokrasi, marketing politik, agama, review film, catatan perjalanan, ekonomi- politik hingga sastra
Denny dinilai tak hanya fasih menulis esai, puisi, meme, berorasi di YouTube, tapi menulis pula di Jurnal Akademik international yang masuk kategori scopus.
Banyak penulis sangat canggih menulis tetapi buruk jika berorasi. Berbeda dengan Denny yang piawai dalam menulis maupun berpidato.
Denny acap kali membawa tradisi baru. Ketika masih menjadi mahasiswa, tulisannya di surat kabar harian nasional membawa namanya dikenal banyak kalangan.
Di era 2000-an, publikasi survei hasil risetnya juga membawa tradisi baru datangnya era ilmu politik kuantitatif dan profesi baru konsultan politik.
Pada 2012, di dunia sastra, Denny JA juga membawa gerakan puisi esai, genre baru yang diciptakannya, dan kini meluas ke Asia Tenggara. Dia berhasil membuat sejumlah tradisi baru dalam dunia menulis sepanjang kariernya.
Denny berharap dia bisa terus mengembangkan kariernya dalam dunia sastra Indonesia.
Bersama Denny JA, juga diberi penghargaan sebelas penulis lain, yang berdedikasi di bidangnya masing masing.
- Mazhab M&Q
- Penulis dan Pegiat Tulis Buku Kebaya Kaya Gaya, Ada Pesan Khusus
- MaxNovel Maksimalkan Potensi Fiksi dan Minat Baca Melalui Aplikasi
- Denny JA Ungkap Alasan Prabowo-Gibran Bisa Menang Satu Putaran di Pilpres 2024
- Kuliah Umum Denny JA di Hari Sumpah Pemuda, Bicara soal Bahaya AI dan Hoaks di Pilpres 2024
- Denny JA: Isu Gibran Dinasti Politik Akan Basi