Selamat Ginting: Aroma Istana Mewarnai Mutasi Perwira Tinggi TNI
Dudung kini sebagai KSAD sejak 19 November 2021 lalu. Sedangkan Agus Subiyanto menggantikan Letjen Bakti Agus Fadjari yang bergeser menjadi Gubernur Akademi TNI.
“Maruli Simanjuntak dan Agus Subiyanto pernah menjadi Komandan Paspampres. Maruli juga pernah menjadi Komandan Grup A Paspampres yang mengawal Presiden Jokowi. Mereka akan mendapatkan kenaikan pangkat menjadi letjen,” ujar Selamat Ginting yang berpengalaman dalam liputan militer selama 30 tahun.
Ketiga, Brigjen Widi Prasetijono dari Kepala Staf Kodam Diponegoro menjadi Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Keempat, Kolonel (Infanteri) Rudy Saladin dari Komandan Komando Resor Militer (Korem) Solo, Jawa Tengah menjadi Komandan Korem Bogor, Jawa Barat.
“Widi Prasetijono dan Rudy Saladin pernah menjadi ajudan Presiden Jokowi. Widi akan naik pangkat menjadi mayjen dan Rudi akan naik pangkat menjadi brigjen,” ungkap Selamat Ginting, kandidat doktor ilmu politik.
Bersamaan dengan itu, lanjut Selamat Ginting, dalam mutasi berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI nomor 66/I/2022 tanggal 21 Januari 2022 tersebut, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1990, 1991, dan 1992 mendapatkan promosi bintang tiga. Otomatis masuk dalam radar calon KSAD pengganti Jenderal Dudung Abdurachman pada Desember 2023 mendatang.
Lulusan (abituren) terbaik Akmil 1990 Mayjen I Nyoman Cantiasa mendapatkan promosi menjadi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III.
Adapun abituren Akmil 1991 adalah Mayjen Agus Subiyanto menjadi Wakil KSAD. Kemudian, abituren Akmil 1992 Mayjen Maruli Simanjuntak menjadi Panglima Kostrad.
Pengamat komunikasi politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting menyebut aroma istana mewarnai mutasi perwira tinggi TNI per tanggal 21 Januari 2022.
- Istana Tegaskan Mayor Teddy tidak Perlu Mundur dari TNI
- Dilantik Jadi Menko Hukum, HAM, Imigrasi, dan Kemasyarakatan, Yusril Fokus dengan Hal Ini
- Foto Perdana Prabowo dan Para Menteri di Istana, Kompak Pakai Dasi Biru
- Pidato Perdana Jadi Presiden, Prabowo Minta Indonesia Tidak Mudah Bangga Jadi Negara G20
- Akhirnya, Prabowo Subianto di Istana
- Pelantikan Presiden: Lontong Kikil Spesial Menunggu Prabowo