Selamatkan Anak, Nekat Terobos Kobaran Api
Euis, Korban Bentrokan Berdarah di Kampung Ahmadiyah
Minggu, 15 Juli 2012 – 11:53 WIB
"Saat itu saya sedang makan siang sekitar pukul 13:30. Kedua anak saya sedang belajar di ruang tamu, tiba-tiba datang ratusan orang sambil berteriak. Mereka melempari rumah saya dengan brutal," tutur Euis kepada Radar Bogor, kemarin.
Baca Juga:
Ratusan masa yang sedang naik pitam itu, terus menghujani rumah berukuran empat kali tujuh di Kampung Cisalada, RT 1/5, Kecamatan Ciampea, itu dengan batu yang berukuran besar. Setelah menghancurkan kaca, jendela, genteng dan pintu, masa membakar rumah yang baru setahun dihuni itu.
"Saat mereka mendobrak pintu, saya bawa lari kedua anak saya lewat dapur dan bersembunyi di selokan," ucapnya.
Dengan nada sedih, ia menuturkan betapa ketakutannya kedua anak kesayangannya, saat batu berukuran besar berjatuhan tepat di hadapannya. Tak kuasa menahan air mata, Euis pun terus mengusap matanya sambil menahan rasa sakit akibat luka bakar di kaki kanannya.
DEMI menyelamatkan kedua anaknya, Euis holisah (32) warga Kampung Cisalada, RT 1/5, Kecamatan Ciampea, harus merasakan panasnya apai membakar kaki
BERITA TERKAIT
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis