Selamatkan Muka Jose Mourinho
Sabtu, 18 Mei 2013 – 03:17 WIB
MADRID - Copa del Rey menjadi kesempatan terakhir entrenador Real Madrid Jose Mourinho untuk mengakhiri musim dengan gelar. Selama satu dekade terakhir dia selalu mengakhiri musim kompetisi dengan minimal satu gelar. Real akan menjadi el derbi Madrileno melawan rival sekotanya Atletico Madrid yang musim ini sedang on fire. Namun, Real lebih diuntungkan tradisi dan bermain di Santiago Bernabeu, dini hari nanti.
Sejak memulai musim penuhnya di FC Porto pada 2002-2003, Mourinho selalu meraih gelar saat di Chelsea, Inter Milan, dan Real. Total dia telah mengoleksi dua juara Liga Champions, satu Piala UEFA, tujuh gelar liga domestik, dan enam piala domestik. Makanya, dia berani menyebut diri sebagai The Special One.
Setelah kalah bersaing di Primera Division Spanyol dari Barcelona dan tersingkir di semifinal Liga Champions dari Borussia Dortmund, final Copa del Rey jadi ajang menyelamatkan muka Mourinho. Masalahnya, lawan yang dihadapi di final tidak mudah.
Baca Juga:
MADRID - Copa del Rey menjadi kesempatan terakhir entrenador Real Madrid Jose Mourinho untuk mengakhiri musim dengan gelar. Selama satu dekade terakhir
BERITA TERKAIT
- Shin Tae Yong Merasakan Tekanan Menjelang Indonesia vs Arab Saudi
- Ini Permasalahan Arab Saudi Menjelang Jumpa Timnas Indonesia
- Kelebihan Timnas Indonesia di Mata Pelatih Arab Saudi
- Kabar Irwansyah Hengkang dari Pelatnas Cipayung, Fadil Imran Jawab Begini
- Persib Jamu Borneo FC di Stadion GBLA, Bobotoh Boleh Datang, tetapi
- Gandeng Konsuiltan Manajemen, PBSI di Tangan Fadil Imran Mencoba Terukur dan Transparan