Selandia Baru-Kadin Lampung Jajaki Kerjasama di Bidang Pendidikan dan Pariwisata
“Karena jumlah lulusan SMA masih jauh lebih besar dibanding daya tampung PTN/PTS. Sehingga selain menambah daya tampung, PTN/PTS juga harus meningkatkan kualitas lulusan. Di satu sisi kita butuh adanya fasilitas dan sumber daya manusia,” jelasnya.
Sekretaris Balitbang Kadin Diky Hidayat menambahkan, selain dalam pengembangan pendidikan, Provinsi Lampung juga memiliki sejumlah program pembangunan berskala nasional. Di antaranya pembangunan proyek jalan tol trans Sumatera (JTTS) yang saat ini proses pengerjaannya telah mencapai 28 persen. “Targetnya, ruas Bakauheni dan Bandarlampung sudah dapat dipakai untuk lebaran. Kemudian juga ada pembangunan dua waduk besar untuk irigasi,” ucapnya.
Selain itu, sambung dia, Lampung juga menjadi salah satu lumbung ekspor sapi dengan tujuh feedloter. “Memang kalau untuk skala (feedloter, Red) menengah ke bawah itu banyak di Lampung, tetapi masih belum bisa berkembang,” ungkapnya.
Khusus di bidang pendidikan, lanjut dia, pihaknya juga berusaha untuk membuat perguruan tinggi terpadu dengan mengikutsertakan Universitas Lampung (Unila), Institut Teknologi Sumatera (Itera), dan Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung.
Tak ketinggalan, lanjut dia, pihaknya juga fokus pada pengembangan pariwisata. “Untuk koridor sebelah barat itu ada kawasan wisata. Salah satu destinasi nasional yang telah diakui pemerintah itu adalah Tanjungsetia, yang sudah beberapa kali dijadikan sebagai even surfing internasional,” tuturnya.
Diketahui, sebelum berkunjung ke kantor Kadin Provinsi Lampung, Tim Anderson dan Karmela Christy menyempatkan diri menyambangi Graha Pena-markas Radar Lampung. Keduanya disambut langsung oleh Pimpinan Redaksi (Pimred) Radar Lampung Wirahadikusumah, Redaktur Pelaksana Widisandika, dan PIC Zetizen Lampung Dina Puspasari.
“Kami sangat senang dengan adanya kerjasama antara New Zealand dan Indonesia. Semoga ke depannya dengan kerjasama ini juga dapat memberikan dampak positif bagi Provinsi Lampung, khususnya untuk beberapa sektor yang saat ini sedang dikembangkan pemerintah Provinsi Lampung,” kata Wirahadikusumah. (ega/fik)
Peluang kerjasama antara Indonesia dan Selandia Baru terbuka lebar. Provinsi Lampung masuk dalam skema kerjasama tersebut.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- Kadin dan Pemerintah Indonesia Berpotensi Dapatkan Pendanaan untuk Transisi Energi & Rumah Murah dari Inggris
- Jadi Ancaman Global, Aksi SIAP Lawan Dengue Diluncurkan
- Kadin Munaslub Sebut Prabowo Akan Hadir di Rapimnas, Begini Tanggapan Kubu Arsjad
- Tetap Satu Kadin, Rapimnas Digelar Sesuai Jadwal
- Forum Bisnis Indonesia-Brasil Hasilkan Kerja Sama Bernilai USD 2,65 Miliar