Selandia Baru Peringati Pembantaian di Masjid Christchurch
Jumat, 13 Maret 2020 – 11:01 WIB

Warga Selandia Baru menunjukkan empati mereka pada para korban pembantaian Christchurch, salah satunya dengan menyampaikan pesan ini di depan Masjid Al Noor. (ABC News: Mitchell Woolnough)
"Tidak lengkap lagi tanpa mereka, tapi saya berusaha sebaik-baiknya," ujarnya.
Peringatan setahun pembantaian ini akan dilakukan hari Minggu di lapangan depan Masjid al Noor, dihadiri PM Jacinda Ardern.
Sementara pengadilan setempat menetapkan terdakwa teroris Brenton Tarrant akan mulai diadili dengan total 92 dakwaan pada bulan Juni mendatang.
Menurut Gamal Fouda, keyakinan agamanya memberinya ketenangan. Para korban tewas, katanya, kini berada di tempat yang lebih baik.
"Kami yakin mereka berbahagia. Mereka bersama Tuhan sekarang. Mereka berada di surga," ujarnya.
Simak berita-berita menarik lainnya dari ABC Indonesia.
Umat Islam Selandia Baru memperingati setahun peristiwa Pembantaian Chrischurch yang dimulai dengan salat Jumat (13/3/2020) dihadiri ribuan orang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia