Seleksi CPNS di Sulteng Ditunda Tahun Depan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Syafruddin mengungkapkan, pelaksanaan seleksi CPNS di Sulawesi Tengah terpaksa ditunda tahun depan.
Pasalnya, infastuktur di Sulteng tidak memungkinkan untuk pelaksanaan tes CPNS.
"Khusus untuk wilayah yang terdampak bencana alam gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah, Panselnas CPNS memutuskan pelaksanaan seleksi CPNS 2018 untuk formasi daerah di Pemprov Sulawesi Tengah, Kabupaten Donggala, Kota Palu, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Parigi Moutong kemungkinan akan ditunda tahun 2019," tutur Menteri Syafruddin di Jakarta, Selasa (16/10).
Sedangkan untuk kementerian/lembaga yang semula merencanakan seleksi di wilayah bencana tersebut, data-data pelamar untuk formasi tersebut sedang dianalisis baik oleh Pansel Instansi maupun Panselnas.
Untuk formasi CPNS daerah di wilayah Papua dan Papua Barat, pelaksanaan seleksi CPNS akan dilakukan secara terpisah.
Berdasarkan data Panselnas CPNS 2018, sebenarnya ada 3,782 juta pelamar yang sudah melakukan registrasi. Tetapi dari jumlah itu hanya dari 3.627.797 yang berhasil menyelesaikan pendaftarannya.
Jumlah itu terdiri dari 3.587.967 pelamar formasi umum, 1.640 pelamar formasi penyandang disabilitas, 3.440 pelamar formasi putra-putri Papua/Papua Barat, 25.966 pelamar untuk formasi lulusan terbaik (cumlaude), 19 pelamar formasi diaspora, serta 8.765 pelamar pada formasi eks tenaga honorer K2. (esy/jpnn)
Infastuktur di Sulteng tidak memungkinkan untuk pelaksanaan tes CPNS tahun ini.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Terjadi 36 Kali Gempa Susulan di Sulawesi Tengah
- Dana Perbaikan Rumah Rusak Akibat Gempa Dipakai Buat Beli Sembako, Waduh
- Kementerian ATR/BPN Dorong Rehabilitasi dan Rekonstruksi Sulteng Melalui GTRA
- Sulbar Bantu Sulteng Saat Gempa 2018, Sekarang Berganti
- Bangun Kembali Sulteng PascaBencana, Kementerian PUPR Lakukan Rehabilitasi & Rekonstruksi
- Satu Kelurahan di Sulteng Bakal Dihilangkan, Begini Alasannya