Seleksi CPNS Dua Tahap
Jadwal Tunggu SK Kemen PAN&RB
Jumat, 15 Oktober 2010 – 08:53 WIB

Seleksi CPNS Dua Tahap
PADANG -- Rekruitmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini di Sumbar dan seluruh kabupaten dan kota akan berlangsung dua tahap. Soal jadwal, baik Badan Kepegawaian Daerah (BKD) provinsi serta kabupaten dan kota masih menunggu SK penetapan formasi dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemen PAN). Soal mekanisme, sudah hampir pasti pelaksanaan seleksi dilakukan dalam dua tahap. Tidak seperti tahun sebelumnya, tiga pelaksana yakni rekrutmen di provinsi, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Pasaman pelaksanaanya seragam dengan provinsi. Satu kabupaten, Limapuluh Kota lain pula pelaksanaanya. Sementara, 16 kabupaten dan kota lainnya juga punya kebijakan pelaksanaan yang berbeda.
Memang, menurut Kepala BKD Sumbar Jayadisman, BKD provinsi serta 19 kabupaten dan kotanya telah selesai memperbaiki usulan formasi yang sudah diajukan akhir Agustus lalu. Tepatnya, 5 Oktober lalu. “Tapi, itu baru memperbaiki rincian formasi mulai dari nama jabatan, penempatan, latar belakang pendidikan dan jumlahnya. Tapi, soal jadwal kita masih menunggu SK penetapan tersebut dari Kemen PAN,” jelasnya kepada Padang Ekspres (Grup JPNN), Kamis (14/10).
Baca Juga:
Soal mekanisme, menurut Jayadisman memang berubah dari tahun sebelumnya. Menurut Jayadisman, verifikasi dan validasi formasi untuk Sumbar awal Oktober itu adalah yang ke provinsi ke delapan. Menurut rencana, Kemen PAN akan menuntaskannya tanggal 27 Oktober mendatang. “Mudah-mudahan, akhir bulan ini kita sudah mendapatkan SK tersebut sehingga bisa memulai tahapan seleksi,” ujarnya.
Baca Juga:
PADANG -- Rekruitmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini di Sumbar dan seluruh kabupaten dan kota akan berlangsung dua tahap. Soal jadwal,
BERITA TERKAIT
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Tabung Gas Meledak di Cilincing, 3 Warga Terluka
- Gunung Marapi Erupsi Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter
- Suami Istri Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi, Polisi Beberkan Fakta
- Gagasan Kapolda Riau untuk Lingkungan Diapresiasi