Seleris, Aplikasi Berbasis AI untuk Percepat Underwriting Asuransi
jpnn.com, JAKARTA - Seleris tercatat sebagai aplikasi pertama di Indonesia yang berbasis kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) resmi diluncurkan pada Jumat (1/3/2024).
Aplikasi ini mempercepat proses underwriting asuransi dengan menganalisis wajah calon nasabah yang diberi nama Seleris.
Inovasi kreatif ini merupakan hasil karya PT Seleris Meditekno Internasional menjawab tantangan dari Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 20/2023 tentang Produk Asuransi yang Dikaitkan dengan Kredit atau Pembiayaan Syariah dan Produk Suretyship (Suretyship Syariah).
“Seleris merupakan solusi inovatif dan kreatif yang membantu lembaga keuangan untuk memenuhi kewajiban seleksi risiko sebagaimana tercantum dalam POJK Nomor 20/2023 tersebut” kata Founder dan CEO Seleris Rinaldi Anwar, Jumat (1/3/2024).
Dalam POJK, Pasal 22 Ayat 3 menjelaskan perusahaan asuransi wajib melakukan seleksi risiko sesuai pedoman seleksi risiko.
Selanjutnya, di ayat 4 menyatakan perusahaan wajib memastikan telah memiliki informasi yang memadai mengenai tingkat risiko dari objek asuransi dalam hal ini adalah calon nasabah.
Rinaldi Anwar menjelaskan aplikasi ini menggunakan teknologi AI yang tercanggih untuk menganalisis wajah calon nasabah sehingga menghasilkan skor risiko secara real time.
Dia mengungkapkan apa saja kelebihan dan kemampuan dari Aplikasi Seleris ini.
Seleris tercatat sebagai aplikasi pertama di Indonesia yang berbasis kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) resmi diluncurkan pada Jumat (1/3).
- Industri Asuransi Indonesia Tumbuh Positif, Total Aset Rp 1.132,49 T
- Indonesia Re Gelar Webinar IFRS 17
- Kasus Klaim Asuransi Buntu, Anggia Novita Lapor Polisi
- FWD Insurance Luncurkan Tomorrow Protection, Banyak Keunggulannya
- Askrindo Dorong Minat Generasi Muda Terhadap Produk Asuransi
- Respons Cepat, BRI Insurance Bayarkan Klaim Asuransi Rp900 Juta di Jambi