Selesai dari ATM Ivan Diadang Lalu Dihajar Pelaku, Masalahnya, Ya Tuhan
jpnn.com, GARUT - Ivan Nurdin Halim menjadi korban penganiayaan oleh juru parkir di minimarket Kelurahan Ciwalen, Garut Kota, Jawa Barat pada Sabtu (30/1) lalu.
Korban dianiaya gara-gara tidak membayar uang parkir sepeda motor. Akibatnya, Ivan harus mendapat perawatan di Rumah Sakit (RS) setempat.
Panit Reskrim Polsek Garut Kota Ipda Amirudin Latif mengatakan salah seorang pelaku penganiayaan sudah ditangkap.
Amirudin menjelaskan bahwa korban Ivan diadang dan dihajar pelaku saat hendak pulang dan keluar dari lingkungan minimarket.
"Korban ditagih uang parkir, mungkin karena merasa sudah biasa bolak-balik, jadi korban ini tidak memberikan uang parkir," kata Ipda Amirudin Latif kepada wartawan di Garut, Minggu (31/1).
Penganiayaan oleh petugas parkir itu bermula ketika korban Ivan Nurdin Halim yang bekerja sebagai mekanik mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) datang menggunakan sepeda motor untuk memperbaiki mesin ATM di minimarket tersebut.
Selesai memperbaikinya, korban dengan mengendarai sepeda motor langsung meninggalkan minimarket.
Namun, korban tiba-tiba diadang oleh petugas parkir, lalu terjadi penganiayaan di tempat umum.
Seorang pelaku penganiaya Ivan sudah tertangkap, dan polisi masih mengejar pelaku lain yang terlibat.
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Ceng Mujib Ajak Masyarakat Menciptakan Pilkada Aman dan Damai
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Seorang Ibu Kaget Saat Terbangun, Sang Suami Sedang Mencekik Anaknya
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Seorang Istri di Blitar Dibacok Suami Pakai Parang, Jari Tengah Putus, Ini Motifnya