Selesai Mendaftar, Ahok-Djarot Langsung Ditolak
jpnn.com - JAKARTA - Pendaftaran pencalonan Basuki T Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat sebagai calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, yang diusung empat partai diwarnai aksi penolakan dari warga miskin kota.
Mereka datang sesaat setelah Ahok-Djarot menyelesaikan proses pendaftaran dan meninggalkan kantor KPUD di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (21/9).
Meski tak banyak, mereka datang membawa spanduk dan alat pengeras suara untuk berorasi menyampaikan aspirasi penolakan terhadap pencalonan Ahok.
"Dengan tegas kami menolak calon gubernur DKI Jakarta, yang kerjaannya tukang gusur, menindas kaum miskin kota. Yang bicaranya kasar dan tak berpihak pada kaum buruh," kata salah seoran orator warga miskin kota.
Saat ini, kantor KPUD DKI Jakarta masih dijaga oleh petugas kepolisian dari Korps Brimob maupun Sabhara Polres Jakarta Pusat.(fat/jpnn)
JAKARTA - Pendaftaran pencalonan Basuki T Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat sebagai calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, yang diusung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dewan Etik Persepi Bermain Ganda, Disebut Ada Tendensi Rebutan Main Kavling
- MPR Minta Masukan Mahasiswa Unilam untuk Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik
- Semoga Debat Ketiga Pilbup Blitar Tak Dihentikan Seperti Sebelumnya
- Ini Alasan Hanta Yuda Sarankan Persepi Minta Maaf ke Publik
- MUI Diminta Sikapi Candaan Cawagub Suswono Agar Janda Kaya Menikahi Pengangguran
- Debat Perdana Pilbup Serang, Zakiyah-Najib Janjikan Kesejahteraan Tenaga Kerja Lokal