Selesaikan Penyelundupan Manusia lewat Bali Process
jpnn.com - JAKARTA - Menyangkut penanganan masalah manusia perahu atau boat people atau people smugling, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai Indonesia dan Australia sebenarnya sama-sama menjadi korban. Oleh karena itu, SBY menganggap kerja sama bilateral dalam upaya menangani penyelundupan manusia melalui Bali Proscess adalah hal yang sangat penting.
Tahap Bali Process merupakan kendaraan bagi kedua negara dalam penangan masalah penyelundupan manusia. "Akan lebih baik kalau ada kerja sama bilateral berdasarkan Bali Proscess untuk mengatasi masalah ini," tuturnya.
Menanggapi keinginan Presiden SBY, PM Abbott mengatakan bahwa Australia menghormati kedaulatan Indonesia terkait penerapan kebijakan menghalau para pencari suaka.
"Penyelundupan manusia adalah isu kedaulatan, terutama bagi Australia. Saya menghargai keseriusan Indonesia dalam isu ini di masa lalu, kami menantikan untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam isu ini di masa depan," kata Abbot.
Detail mengenai penanganan para imigran gelap ini, kata Abbot, akan dibicarakan Menkopolhukam Djoko Suyanto dengan pejabat pengamanan perbatasan Australia. Ia menyakini Indonesia dan Australia dapat bersama menjaga kedaulatan masing-masing negara dalam kerjasama bilateral tersebut. (flo/jpnn)
JAKARTA - Menyangkut penanganan masalah manusia perahu atau boat people atau people smugling, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai Indonesia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya
- Kanwil Kemenkumham Riau Bakal Bentuk 100 Desa Sadar Hukum Tahun Ini
- Kabar Gembira untuk Pelamar Formasi Guru PPPK 2024 Tahap 2, Semangat!
- Usulan Resmi, Seluruh Honorer Database BKN jadi PPPK
- Usia Pensiun Pekerja Indonesia Naik Menjadi 59 Tahun, Begini Penjelasan Kemnaker
- 5 Berita Terpopuler: Sisa Honorer Masuh Membeludak, Bakal Dicarikan Formasi PPPK 2024, Tanpa Tunjangan?