Selfie, Boyzone Ambil Kamera Penonton
jpnn.com - JAKARTA - Boys band legendaris Boyzone gebrak Jakarta Jumat (22/5) malam. Boyband asal Irlandia itu cukup menghibur penggemarnya meski tanpa kehadiran almarhum Stephen Gately. Ronan Keating cs membawakan 20 lagu lawas termasuk lagu tribute untuk Stephen, Everyday I Love You.
"Selamat malam Jakarta," sapa Ronan kepada ribuan penggemarnya yang memadati Istora Senayan Jakarta. Sebagai lagu pembuka mereka menyanyikan Love is A Huricane.
Sayangnya, penggemar Boyzone terlihat lebih hafal dengan syair lagu-lagu lawas mereka yang hits di era 90-an. Seperti Picture of You, You Needed Me, Nothing at All, dan Everyday I Love You.
Di pertengahan konser, mendadak Keith Duffy salah satu personel Boyzone mengambil kamera penonton dan selfie diatas panggung dengan latar belakang penonton yang meneriakkan namanya. "Ini untuk saya posting di Instagram saya," kata Keith.
Memang disebutkan para personel Boyzone tengah keranjingan Instagram. Bahkan, saat pressconference belum lama ini mereka mengupload selfie bersama para wartawan dan fotografer.
Boyzone juga menyanyikan lagu Everyday I Love You sebagai penghormatan buat almarhum Steven Gately. Ronan, Keith, Shane, dan Mike tampak menjiwai lagu tersebut.
Di pengujung konser, Boyzone melantunkan lagu A Different Beat, dan Love Me For A Reason. Lagu itu sontak menggebrak seisi Istora Senayan Jakarta. Ronan cs antusias dan bernyanyi bersama penonton. (vit)
JAKARTA - Boys band legendaris Boyzone gebrak Jakarta Jumat (22/5) malam. Boyband asal Irlandia itu cukup menghibur penggemarnya meski tanpa kehadiran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Vadel Badjideh Tuding Nikita Mirzani Manfaatkan Kasus Demi Cuan
- Kuasa Hukum Sebut Andrew Andika Bukan Pecandu Narkoba
- 3 Berita Artis Terheboh: Paula Curhat Kangen Anak, Rencana Ammar Zoni Setelah Bebas
- Kasus Investasi Bodong Rp 15 Miliar yang Dilaporkan Bunga Zainal Naik Penyidikan
- Kasus Hoaks Hamil di Luar Nikah Aaliyah Massaid Lanjut Gelar Perkara
- Minta Laura Meizani Muncul ke Publik, Vadel Badjideh: Sampai Kapan pun Saya Tidak Percaya