Selidiki Medsos Calon Karyawan, Perusahaan Dianggap Langgar Privasi

"Saya pikir belum banyak orang memikirkan konsekuensinya atau bagaimana dampaknya terhadap kesempatan kerja mereka," utaranya.
Skip FacebookFireFox NVDA users - To access the following content, press 'M' to enter the iFrame. FACEBOOK: Jajak Pendapat
Bagaimana hukumnya?
Menurut pakar hukum tenaga kerja dari Shine Lawyers, yakni Will Barsby, belum ada undang-undang di Australia yang mencegah calon pemberi kerja untuk melihat halaman media sosial pencari kerja.
"Ini menunjukkan kekuatan media sosial sebagai proses penyaringan pra-kerja namun tidak ada undang-undang yang mencegah calon pemberi kerja meminta informasi tersebut," kata Barsby.
"Tentu saja sekarang ini ada kekaburan antara kehidupan pribadi dengan pekerjaan."
Ia mengatakan bahwa mereka yang sudah dipekerjakan harus berhati-hati dengan bagaimana mereka menyebutkan segala sesuatu tentang pekerjaan di media sosial.
"Sebagian besar kontrak kerja sekarang memiliki klausul media sosial yang mengatakan bahwa Anda tidak bisa menyebut keburukan perusahaan di Facebook dan platform lainnya," sebut Barsby.
"Anda harus sangat berhati-hati jika mencantumkan pekerjaan di profil Anda sehingga pos Anda tidak digunakan sebagai senjata untuk melawan Anda sebagai alasan pemecatan.”
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia