Selisih Harga BBM Dijaga Konstan
BBM Bersubsidi Ikuti Harga Internasional
Jumat, 27 Juni 2008 – 10:52 WIB

Selisih Harga BBM Dijaga Konstan
Asumsi harga minyak mentah (ICP) tahun depan ditetapkan USD 120 per barel. Namun harga masih ditoleransi maksimum USD 130 per barel dalam setahun. "Konsekuensinya nanti kami akan hitung. Cadangan risiko fiskal adalah hanya meng-cover pada harga ICP sampai dengan harga rata-rata USD 130 per barel dalam setahun," kata Ani. Di sisi lain, dampak neto perubahan harga minyak terhadap APBN tidak boleh menambah defisit. "Artinya kalau terjadi kenaikan subsidi BBM yang diakibatkan kenaikan harga, defisit tidak boleh berubah. Implikasi dari rekomendasi ini adalah harus ada pemotongan anggaran di pos lain," ujarnya. (sof)
Baca Juga:
JAKARTA - Panita Kerja A Panitia Anggaran DPR menyepakati persentase selisih harga BBM bersubsidi dengan harga pasar dijaga konstan. Jika kebijakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram