Selisih Kesejahteraan Guru Swasta dan Negeri Sangat Tipis
Jumat, 14 Mei 2010 – 17:18 WIB
Dia memprediksikan, keinginan guru swasta jadi PNS karena melihat sumber pembiayaan gajinya. Sebab guru PNS diatur pemerintah sehingga rutin per tahun. Berbeda dengan guru swasta yang dibiayai yayasan sehingga tidak rutin kenaikannya. "Kenaikannya sebenarnya bisa diatur sama yayasan, asal mau saja. Tapi kan kenyataan di lapangan, banyak guru swasta yang hanya menerima gaji Rp50 ribu per bulan, ini sangat disayangkan. Seharusnya setiap yayasan yang menerima tenaga guru swasta harus menyesuaikan dengan kemampuan membayar," imbaunya. (esy/jpnn)
Baca Juga:
JAKARTA- Kepala Bagian Humas Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, FX Dandung Indratno mengaku heran dengan gelombang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas