Semakin Banyak Kelas Menengah Australia Minta Bantuan ke Badan Amal
"Kemampuan dana kami tidak dapat menjangkau dan menutupi kebutuhan tersebut," paparnya.
Kebijakan pajak perlu diubah
Warga di wilayah-wilayah permukiman seperti di Fowler, pinggiran kota Sydney, termasuk yang merasakan mahalnya biaya hidup.
Anggota DPR Australia dari daerah pemilihan Fowler, Dai Le, mengatakan banyak konstituennya yang mengeluhkan hal ini.
"Saat ditanya bagaimana keadaannya, mereka mengaku semuanya sudah sangat mahal. Isu seperti ini adalah hal pertama yang mereka sampaikan, tidak ada topik lain," katanya.
"Mereka mengeluhkan harga-harga belanjaan, tagihan listrik, sewa rumah dan harga BBM," tambahnya.
Menurutnya, mengatakan keluhan seperti ini muncul dari rumah tangga dengan pasangan yang keduanya memiliki penghasilan.
"Masyarakat yang menyampaikan kepada saya itu adalah orang tua yang bekerja sebagai pedagang atau bekerja di pabrik atau pasangannya adalah pekerja di bidang profesional," ujarnya.
Dai Le meminta pemerintah untuk memberlakukan kembali keringanan pajak bagi pekerja berpenghasilan menengah dan rendah.
Semakin banyak pekerja kelas menengah di Australia yang meminta bantuan ke badan-badan amal demi meringankan tekanan biaya hidup terutama untuk kebutuhan makanan
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata