Semakin Banyak Remaja di Australia yang Bekerja untuk Menambah Pendapatan Keluarga
Hal yang mengkhawatirkan katanya adalah jumlah siswa yang mengorbankan pendidikan mereka karenanya.
"Mereka bekerja khususnya untuk menambah penghasilan keluarga, bukan untuk menabung biaya universitas atau membeli mobil untuk mereka sendiri," katanya.
Baru-baru ini ketika mengunjungi sebuah sekolah di Melbourne untuk mengajari siswa mengenai aturan hukum di tempat kerja, Newnham mendengar murid sekolah yang bercerita mengenai berapa banyak pelajaran di mana dia bolos agar dia bisa bekerja.
"Cara mereka mengatakan bahwa ini adalah hal yang normal sangat mengejutkan. Semua tampaknya setuju bahwa ini adalah hal yang normal dilakukan sekarang," katanya.
"Semua di dalam kelas tidak merasa terkejut."
Beberapa cerita dari murid-murid juga menyedihkan menurut Newnham, seperti seorang remaja putri yang meminta pusat bantuan hukum untuk membantu menulis surat lamaran.
Dia baru berusia 13 tahun.
"Remaja tersebut mengatakan sudah mendengarkan keluhan dari ibunya, orangtua tunggal yang khawatir akan kehilangan tempat tinggal," kata Newnham.
Semakin banyak remaja usia sekolah di Australia yang memutuskan bekerja dan sekolah untuk membantu perekonomian keluarga
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- SPPG Lanud Memulai Program Makan Bergizi Gratis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Misinformasi Soal Kenaikan PPN Dikhawatirkan Malah Bisa Menaikkan Harga
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen