Semalam Harus Layani Tujuh Tamu
Kamis, 05 Juli 2012 – 14:27 WIB
Yanti menerima tawaran itu tanpa sepengetahuan orangtuannya dan dipertemukan dengan agen bernama Ina, warga Perumahan Johor 2. Semua persyaratan lantas diurus Ina selaku penyalur. “Mulai dari KTP, KK, dan dokumen lainnya. Semua dokumen itu diurus di Aceh,” beber Yanti.
Yanti merahasiakan keberangkatan. “Rencanannya aku ingin memberitahu orangtua jika sudah sukses,” terangnnya.
Mereka berangkat naik fery dari Tanjung Balai. “Kami ada 12 orang,” tegasnnya. Di Malaysia, mereka ditempatkan di hotel Gold Cord dan dipekerjakan sebagai wanita pekerja seks bagi tamu hotel. “Jika kami tidak mau melayani tamu, pemilik marah dan memukuli dan tidak memperbolehkan kami keluar hotel,” urainya.
Celakanya, majikan mengharuskan mereka melayani 7 tamu setiap malam. “Kami semua disuntik obat. Setiap malam, kami diharuskan melayani 7 tamu,” ungkapnya.
BINJAI - Gadis 14 tahun, sebut saja Yanti, punya niat mulia membantu orangtua pasca putus sekolah. Sayangnya, warga Desa Cinta Dapat, Kecamatan
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri