Semangat Bela Negara Bisa Jadi Modal Mengatasi Krisis Akibat Pandemi
Rerie menyebutkan bahwa pandemi Covid-19 ini dialami hampir semua negara di dunia. Hingga saat ini pun belum ada kepastian kapan bencana ini akan berakhir.
Dengan kondisi seperti saat ini, tentu setiap negara akan memprioritaskan kepentingannya masing-masing. Pada saat inilah kemandirian sebuah negara diuji.
Selain itu, semangat menegakkan dalam menghadapi ancaman resesi akibat Covid-19 juga harus diwujudkan dengan membangun kesadaran bersama atas nasionalisme, dan semangat kebangsaan di atas kepentingan kelompok, daerah dan keyakinan.
Semboyan Bhinneka Tunggal Ika, kata Rerie, merupakan modal dasar penguatan solidaritas sosial dalam penanganan Covid-19, karena negara Indonesia merupakan negara multietnis.
"Multikulturalisme Indonesia harus dijadikan landasan budaya yang terkait dengan pencapaian civility (keadaban), untuk memperkokoh terbentuknya kekuatan solidaritas nasional dalam menghadapi ancaman resesi akibat Covid-19," pungkasnya.(jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat mengatakan disiplin menerapkan protokol kesehatan bagian dari semangat bela negara.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Siti Fauziah Sampaikan Bukti MPR Telah Jadikan UUD 1945 sebagai Konstitusi yang Hidup
- Ibas: Di Tangan Gurulah Masa Depan Bangsa Akan Dibentuk
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024