Semangat Berbagi di Balik Pohon Natal Unik

"Orang-orang bisa mengunjungi ‘Pohon Kebaikan’ itu, menyumbang atau membeli hadiah Natal, dan membantu untuk menghias pohon dengan sesuatu berwarna kuning," ujar Simon.
Ia melanjutkan, "Untuk setiap barang yang dibeli atau sumbangan yang diberi, sebuah hiasan akan ditambahkan ke pohon, seakan menunjukkan jumlah makanan yang sudah dikontribusikan."
Manajer OzHarvest, Hayley Everuss, mengatakan, semua uang yang terkumpul akan digunakan untuk memberi makan orang miskin.
"Setiap dolar yang disumbangkan berarti kita dapat memberi dua kali makan untuk pria, wanita dan anak-anak di komunitas kami, yang kesusahan," katanya.
OzHarvest menerangkan, sejak pihaknya mulai mengumpulkan kelebihan makanan dari Pasar Pusat di tahun 2011, sudah ada lebih dari 100.000 makanan yang dikirim kepada warga yang membutuhkan.
Jelang Natal, sebuah organisasi di Adelaide tengah mengumpulkan sejumlah makanan sisa yang mungkin terbuang, untuk membantu memberi makan warga yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia