Semangat Keindonesiaan Orang Minang Semakin Hebat

jpnn.com - JAKARTA - Cendekiawan muslim, Profesor Azyumardi Azra menyatakan bahwa proses mengindonesiakan diri pada kalangan anak muda Minangkabau saat ini semakin hebat dan dahsyat. Menurutnya, kalangan muda Minangkabau mampu melepaskan diri dari fanatisme etnis dan menghindari chauvinisme.
"Orang muda Minangkabau saat ini berada paling terdepan dalam etnisitas tapi tidak menjurus chauvinisme yang sempit," kata Azyumardi menjelang buka puasa di kediaman dinas Ketua DPD RI, Irman Gusman di Jakarta, Sabtu (27/7).
Menurutnya, begitu derasnya semangat anak muda Minangkabau mengindonesiakan diri sehingga sudah banyak yang tidak lagi bisa berbahasa Minang. Ia mencontohkan mantan Walikota Padang Syahrul Udjud yang sudah tak lagi berbicara dalam Bahasa Minang saat bercaka-cakap dengan cucunya.
"Gejala yang sama juga terjadi di Sumatera Barat," ungkap dia. Azyumardi juga mengatakan, masyarakat Minang memiliki kewajiban moral dan berdiri paling depan menjaga keindonesiaan ini.
Dalam kesempatan itu Azyumardi juga mengkritisi terjadinya upaya penegakan kebenaran tapi dengan cara-cara yang melanggar hukum yang disertai dengan tindak kekerasan. "Perilaku itu jelas-jelas telah mengambil alih wewenang Allah. Hingga terjadi kerusakan lingkungan," kata mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Ciputat itu.(fas/jpnn)
JAKARTA - Cendekiawan muslim, Profesor Azyumardi Azra menyatakan bahwa proses mengindonesiakan diri pada kalangan anak muda Minangkabau saat ini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi