Semangat ''You'll Never Walk Alone'' ala Fans Liverpool di Indonesia
Dua Hari Sambangi Bar demi Foto Bareng Gerrard
Sabtu, 20 Juli 2013 – 08:44 WIB

Para pendukung Liverpool di Stadion Utama GBK Jakarta. Foto: Charli Lopulua/INDOPOS/JPNN
Lain lagi cerita Charles Simanjuntak. Dia datang dari Medan, Sumatera Utara. Charles tiba di Jakarta Rabu (17/7) lalu bersama beberapa fans The Reds lainnya. Berbekal kamera, dia mengabadikan seluruh momen kedatangan tim Liverpool mulai dari Bandara Halim Perdanakusuma. "Saya mau bikin album foto sendiri," terangnya.
Besarnya gelombang Liverpudlian, sebutan fans Liverpool, terlihat saat Steven Gerrard dkk menjalani latihan terbuka di Stadion Utama Gelora Bung Karno tadi malam. Sekitar tujuh ribu fans memadati sektor 1-4 dan sektor 21-24. Mereka begitu bersemangat memberikan dukungan dan meneriakkan yel-yel untuk para pemain tim pujaan. Mereka tak henti-henti menyanyikan chant Liverpool dan himne You'll Never Walk Alone.
Begitu sesi latihan rampung, tidak semua fans pulang. Beberapa di antara mereka menginap di kawasan Gelora Bung Karno. "Kami berupaya mencari hotel yang murah untuk menginap. Tapi, kalau tidak ada, kami akan menginap di sini," ungkap Jenny. Dia siap tidur di bus atau masjid.
Perjuangan demi bertemu pemain pujaan juga dilakukan Ando. Pria 27 tahun itu terus mengikuti agenda Liverpool sejak mereka tiba di Jakarta dua hari lalu. Dia turut menyambut kedatangan The Reds di Bandara Halim Perdanakusuma. Sayang, setelah menanti lebih dari 2,5 jam, Ando tidak bisa bertemu dengan para pemain Liverpool. "Kami hanya bisa dadah-dadah (melambaikan tangan)," ujar Ando kepada Jawa Pos kemarin.
Di mana pun skuad Liverpool berada, fans mereka akan selalu mengikuti. Termasuk suporter The Reds, julukan Liverpool, di Indonesia. Segala cara mereka
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu