Semar, Mobil Superingan dan Superirit Made in UGM
Ingin Menempuh Jarak 1.000 Kilometer dengan Satu Liter
Kamis, 18 Maret 2010 – 07:34 WIB
Tim Semart meluncurkan Semar. Foto: Helmitianta/Radar Jogja
Sebuah mobil mini, ringan, dan sangat irit sedang disempurnakan pembuatannya oleh tim dari Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerja sama dengan Shell. Mobil itu kemarin diuji coba di areal kampus tersebut. ------------------------------ --------
LUTFI RAKHMAWATI, Jogja
------------------------------ --------
Nama mobil itu diambil dari tokoh pewayangan: Semar. Bentuknya mirip dengan butiran air, agak lonjong dan ujungnya agak runcing. Panjang mobil 2,7 meter. Tingginya tak sampai 1 meter, tepatnya 0,88 meter, dan lebar juga tak sampai 1 meter (0,88 meter).
Sekitar pukul 12.00 kemarin (17/3) mobil tersebut dipamerkan kepada publik di University Club (UC) UGM. Menurut rencana, Semar akan diikutkan lomba di ajang Shell Eco Marathon (SEM) Asia 2010 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Juli mendatang. Selain UGM, perguruan tinggi seperti ITB, ITS, dan UI mengikuti ajang bergengsi tersebut. Ada dua jenis yang diperlombaan. Yaitu, kategori mobil futuristis dan mobil urban atau urban car. UGM akan mengikuti perlombaan kategori futuristis.
Sebuah mobil mini, ringan, dan sangat irit sedang disempurnakan pembuatannya oleh tim dari Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerja sama dengan Shell.
BERITA TERKAIT
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara