Semarang Lumpuh Akibat Banjir
Kendal hingga Demak Terendam, Pantura Putus
Senin, 09 Februari 2009 – 07:47 WIB
Hingga tadi malam, tak kurang dari lima ribu kepala keluarga di Kota Semarang diungsikan. Petugas dari Pemkot Semarang, Pemprov Jateng, Basarnas, TNI, dan Polri langsung menerjunkan tim untuk melakukan evakuasi. Mereka menggunakan ratusan perahu karet untuk mengangkut warga yang terjebak banjir.
Baca Juga:
Bandara Ahmad Yani Tutup
Sehari kemarin Bandara Ahmad Yani ditutup total. Sebanyak 45 penerbangan yang terjadwal sejak pukul 05.00 dibatalkan. Air yang menggenangi landasan pacu sepanjang 500 meter membuat pesawat tak bisa take-off atau landing.
Rencananya, bandara dibuka kembali pukul 06.00 pagi ini. Namun, General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Bambang Swastono tak berani menjamin 100 persen bahwa bandara benar-benar bisa beroperasi lagi hari ini. "Kalau tetap hujan, saya tak menjamin pasti buka pukul 06.00. Namun, menurut BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika), hujan hanya akan terjadi sampai pukul 21.00 (tadi malam, Red)," ungkapnya.
SEMARANG - Hujan deras di Semarang dan sekitarnya dua hari terakhir telah melumpuhkan jalur lalu lintas pantura (pantai utara). Ribuan kendaraan
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel