Sembako Mulai Merangkak Naik
Senin, 24 Juni 2013 – 08:21 WIB

Sembako Mulai Merangkak Naik
Para pemilik jasa angkutan umum dan travel mengakui bahwa dengan bertambahnya biaya pengeluaran akibat kenaikan BBM itu, terpaksa juga diseimbangkan dengan tarif atau ongkos.
"Bila kenaikan BBM ini tidak disejalankan dengan kenaikan ongkos atau tarif, akan berdampak terhadap keberlangsungan usaha saya. Bahakan bisa membuat saya dan pemilik jasa angkutan lainya gulung tikar. Belum lagi akan menyusulya kenaikan berbagai onderdil kendaraan. Bila tidak diseimbangkan dengan kenaikan harga, ancaman gulung tikar itu bisa bakal terjadi pada kami," ungkap Siril 45, salah seorang pemilik jasa angkutan di Painan kemarin.
Kondisi ini juga diakui Yopit 32, pemilik jasa angkutan travel Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) lainya di Pessel. "Sebelum BBM naik, ongkos dari Padang ke Kambang Kecamatan Lenagayang Rp 30 ribu, sekarang terpaksa dinaikan menjadi Rp 40 ribu. Kenaikan ini diukur berdasarkan jarak yang ditempuh. Sebab antara Kambang dengan kota Padang, jaraknya dua kali dari Padang ke Painan," tutupnya.
Salah seorang pedagang di Pasar Tarusan Uyun 38 ketika dikomfirmasi tentang barang yang distoknya sebelum kenaikan harga BBM juga ikut dinaikan, kepada Padang Ekspres mengungkapkan dia bersama pedagang lain terpaksa menaikan harga karena untuk menyiasati pembelian barang baru."KIta harus menaikan harga karena untuk menyiasati kenaikan harga ketika harus memberi barang baru," ujarnya
PAINAN--Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) berpangaruh besar terhadap kenaikan berbagai bahan pokok dan tarif angkutan umum di sejumlah daerah.
BERITA TERKAIT
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku