Sembilan Bulan, Garuda Untung Rp500 M
Jumat, 26 Oktober 2012 – 08:29 WIB
Tapi koreksi dari persentase ketepatan waktu yang turun 3,5 persen menjadi 84,5 persen dibandingkan 87,61 persen pada periode sama tahun lalu. Penurunan ketepatan waktu itu, kata Emir, lebih banyak diakibatkan cuaca.
Direktur Keuangan Garuda Handrito Hardjono mengatakan, sepanjang sembilan bulan pada tahun ini ada kenaikan biaya bahan bakar (fuel cost) sebesar 13,5 persen. Itu akibat kapasitas produksi atau Availability Seat Kilometer (ASK) meningkat 11,7 persen menjadi 26,87 miliar dibandingkan 24,05 miliar pada periode sama tahun lalu. (gen/dos)
JAKARTA--PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mempertahankan kinerja positif sampai kuartal ketiga tahun ini. Maskapai penerbangan plat merah itu meraih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Anggota Dewan ini Ingatkan Pemerintah Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Begini
- Standardisasi Kemasan Picu Kenaikan Rokok Ilegal
- Pantau Satgas Nataru Pertamina, Wakil Menteri ESDM Jamin Ketersediaan Energi di Medan
- Dirjen Laut Ingatkan Pentingnya Koordinasi yang Solid untuk Kelancaran Nataru
- PPN 12% di Depan Mata, Investor Wajib Susun Strategi yang Lebih Adaptif
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru