Sembilan Daerah Indonesia Timur Gagal Capai Target e-KTP
Selasa, 09 Oktober 2012 – 22:54 WIB
Apalagi alasan lain keterlambatan, juga karena faktor geografis wilayah maupun karena adanya pemekaran kecamatan. “Jadi masih ada waktu. Tapi kalau sudah diingatkan tapi tidak mau juga, baru kita ekspose,” ujarnya.
Hingga Senin (8/10) kemarin, pusat data Kemendagri, menurut Donny, mencatat setidaknya 155 juta masyarakat wajib e-KTP, telah berhasil direkam. Dengan demikian, berarti hanya dibutuhkan 17 juta perekaman data lagi, sehingga target 172 juta jiwa dapat terpenuhi. Mendagri sendiri sebelumnya yakin, target ini dapat tercapai hingga akhir Oktober atau paling tidak pertengahan November. (gir/jpnn)
JAKARTA-Sembilan daerah timur Indonesia hingga kini belum juga mampu memenuhi target capaian perekaman data Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sejumlah Wilayah Ini Wajib Waspada karena Efek Erupsi Gunung Semeru
- Jasa Raharja & Korlantas Polri Survei Kesiapan Pengamanan Nataru
- 3 Siswa SMKN 4 Semarang yang Ditembak Polisi Itu Anak Saleh, Remaja Masjid, dan Paskibraka
- 6 Penasaran soal Gaji Guru Honorer Naik Rp2 Juta, PNS & PPPK 100% Gapok
- Dukung Deklarasi Bersama Istiqlal, UID Serukan Tri Hita Karana Universal
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Sudah dapat Pembekalan Kepegawaian, Jangan Lupa Cetak Kartu Seleksi PPPK