Sembilan Nelayan Indonesia Ditangkap Australia
Selasa, 08 Maret 2011 – 10:43 WIB
Sekretaris Kabupaten Merauke, Josef Rinta mengatakan Pemkab Merauke tidak bisa berbuat banyak karena masalah tersebut merupakan kewenangan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Luar Negeri. "Melalui Komisi II DPR RI saat datang di Merauke, kita juga sudah sampaikan agar menjadi perhatian Pemerintah Pusat karena ini adalah warga negara yang dilindungi. Satu orang Australia saja menyeberang ke Indonesia sudah ribut apalagi ini 9 orang dan jika kapal sampai dibakar kita harus buat nota protes dong ke Pemerintah Australia. Sebab, kita ini punya harga diri," katanya. (ulo/nan/awa/jpnn)
Baca Juga:
MERAUKE - Sembilan nelayan tradisional asal Kampung Menara Lampu Satu, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua ditangkap aparat kemananan Australia. Kapal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan