Sembrono
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Presiden Joko Widodo suka memakai kutipan dan metafora bahasa Jawa dalam berbagai kesempatan.
Dalam hal pencalonan presiden pada kontestasi 2024, dia mempopulerkan frasa ‘’Ojo Kesusu’’.
Kali ini, dalam kesempatan memberi sambutan pada acara ulang tahun ke-58 Partai Golkar, Jumat (21/10), Jokowi memakai frasa ‘’Ojo Sembrono’’ untuk mengingatkan supaya berhati-hati dalam memilih calon presiden.
Sembrono adalah kosa kata bahasa Jawa.
Menurut Kamus Besar Baahasa Indonesia (KBBI), artinya kurang hati-hati, gegabah, dan ceroboh.
Seseorang disebut sembrono kalau melakukan sesuatu tanpa pertimbangan yang matang, dan tidak cermat dalam pilihannya.
Jokowi menyampaikan hal itu di hadapan hampir seluruh pimpinan perwakilan partai politik di Indonesia.
Pernyataan itu dimaksudkan sebagai peringatan terhadap Golkar.
Persepsi politik sudah telanjur terbangun bahwa Anies bukan orang dalam lingkaran Presiden Jokowi.
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- PKB Sentil PDIP soal PPN 12 Persen
- Perihal Kenaikan PPN 12 Persen, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo