Sembrono
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Presiden Joko Widodo suka memakai kutipan dan metafora bahasa Jawa dalam berbagai kesempatan.
Dalam hal pencalonan presiden pada kontestasi 2024, dia mempopulerkan frasa ‘’Ojo Kesusu’’.
Kali ini, dalam kesempatan memberi sambutan pada acara ulang tahun ke-58 Partai Golkar, Jumat (21/10), Jokowi memakai frasa ‘’Ojo Sembrono’’ untuk mengingatkan supaya berhati-hati dalam memilih calon presiden.
Sembrono adalah kosa kata bahasa Jawa.
Menurut Kamus Besar Baahasa Indonesia (KBBI), artinya kurang hati-hati, gegabah, dan ceroboh.
Seseorang disebut sembrono kalau melakukan sesuatu tanpa pertimbangan yang matang, dan tidak cermat dalam pilihannya.
Jokowi menyampaikan hal itu di hadapan hampir seluruh pimpinan perwakilan partai politik di Indonesia.
Pernyataan itu dimaksudkan sebagai peringatan terhadap Golkar.
Persepsi politik sudah telanjur terbangun bahwa Anies bukan orang dalam lingkaran Presiden Jokowi.
- Sejumlah Alasan Pagar Laut di Tangerang Tidak Ada Hubungannya dengan Jokowi
- Pramono-Rano Bakal Perbanyak Rusun Mix-Used, Gabungkan Perumahan, Hingga Gerai UMKM
- ISeaM Desak Jokowi Bertanggung Jawab Atas Keppres PSN PIK 2
- Puan Yakin Megawati dan Prabowo Berkeinginan Bertemu Secepatnya
- Guru Besar Sebut Hasto Punya Hak Perlindungan di Kasus Harun Masiku
- Anak Pungut