Sembunyi di Puncak, Ratusan Imigran Gelap Diringkus
Selasa, 14 Februari 2012 – 11:59 WIB
"Dari hasil operasi gabungan imigran gelap, terjaring 149 orang yang terdiri dari warga negara Afganistan, Pakistan, Sudan, Siriya, Suriah dan Somalia," jelasnya.
Direktur Penyidikan dan Penindakan Keimigrasian Pusat, Dirman Sukardi, menjelaskan, imigran gelap yang paling banyak diringkus berasal dari Afganistan dengan jumlah 83 orang.
"Imigran dari negara Iran tidak berhasil kami temukan. Bagi para pengungsi yang mencari suaka harus menunjukan surat dokumen dari UNHCR. Jika tak memiliki kelengkapan akan dikembalikan ke negara asalnya (Deportasi). Masyarakat yang menyewakan rumah tinggalnya bagi para imigran gelap, bisa dikenakan sanksi, sebab telah melanggar perundang-undangan,"
Setelah berhasil dijaring, seluruh imigran gelap dikumpulkan di kantor Kecamatan Cisarua. Dengan menggunakan tiga bus, para imigran tersebut dibawa ke Direkorat Imigrasi pusat untuk didata serta diregister dokumennya yang telah melewati batas waktu. (cr1)
CISARUA – Cisarua, Puncak nampaknya menjadi tempat primadona bagi para imigran gelap untuk bersembunyi. Buktinya, 149 imigran gelap di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat
- Kebakaran Melanda Gedung Tempat Pelelangan Ikan di Kendari Sultra
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas