Semen Gresik Minta Polisi Usut Pelaku Penyanderaan
Senin, 26 Januari 2009 – 18:45 WIB
Penyanderaan itu sendiri terjadi selama 10 jam (dari pukul 13.00 s/d 23.00) dengan cara ke-13 karyawan itu dikurung dalam mobil dan dipaksa mematikan handphone tanpa diberi akses untuk makan dan minum serta diminta KTP-nya. Sekelompok orang tidak dikenal tersebut juga memaksa mereka untuk menandatangani pernyataan yang dibuat oleh kelompok penyandera.
Baca Juga:
Penyanderaan terhadap 13 pegawai tersebut dinilai sebagai tindakan yang menjurus ke dalam tindakan teror. Akhirnya 13 karyawan survey itu memang dibebaskan oleh dua peleton pasukan Brimob dan aparat keamanan dari Samapta Polres dan Polwil Pati serta Polda Jateng. Namun pada saat itu, tiga dari empat mobil yang digunakan karyawan Semen Gresik dirusak massa.
Seperti diketahui, Semen Gresik merencanakan pendirian pabrik semen dicKec Suklilo Pati, Jawa Tengah. Pabrik tersebut mempunyai kapasitas terpasang 2,5 juta ton/ tahun dan direncanakan masa pembangunannnya membutuhkan waktu 4 tahun sehingga tahun 2013 mulai berproduksi.(esy/JPNN)
JAKARTA - PT Semen Gresik (persero) Tbk meminta dalang aksi penyanderaan 13 karyawannya kamis lalu (22/1) yang tengah meninjau tapak lokasi pabrik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang