Semen Indonesia Kebut Penyelesaian Pabrik Rembang
jpnn.com - JAKARTA- Manajemen Semen Indonesia (SMGR) mengklaim pembangunan pabrik semen Rembang, Jawa Tengah (Jateng) mencapai 90,64 persen. Pabrik itu diproyeksi mampu beroperasi akhir tahun ini.
Untuk pabrik Indarung VI, Padang, Sumatera Barat (Sumbar) progres mencapai 89 persen. Kedua pabrik itu dipersenjatai kapasitas masing-masing tiga juta ton. Kalau kedua pabrik baru itu rampung, maka kapasitas perseroan akan meningkat menjadi 37,8 juta ton.
Perusahaan juga telah memulai pembangunan Pabrik Semen di Aceh, melalui PT Semen Indonesia Aceh (SIA), perusahaan patungan (Joint Venture Company) antara Semen Indonesia dan PT Samana Citra Agung. Pabrik SIA akan berkapasitas tiga juta ton semen per tahun.
Di samping melaksanakan proyek pembangunan pabrik baru, kini perusahaan tengah menuntaskan proyek waste heat recovery power generator (WHRPG) di pabrik Tuban dengan kapasitas 30,6 MW.
Pembangunan pembangkit listrik tenaga gas buang ini telah mencapai 70 persen, dan diharapkan mulai operasi pada akhir 2016. ”Penyelesaian WHRPG, akan menghemat biaya operasional listrik Rp 120 miliar per tahun,” tutur Direktur Utama Semen Indonesia Rizkan Chandra akhir pekan kemarin. (far)
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta