Semen Padang Terdegradasi, Tak Ada Lagi Derby Andalas
jpnn.com, PALEMBANG - Sudah dipastikan, Liga 1 musim depan tidak akan lagi ada duel derby Andalas yakni Semen Padang melawan Sriwijaya FC.
Ini karena Semen Padang yang memanaskan rivalitas klub sesama asal Sumatera terdegradasi ke Liga 2. Kepastian ini didapat setelah di laga pamungkas Semen Padang menang 2-0 atas PS TNI.
Tapi kemenangan Semen Padang itu menjadi sia-sia karena di luar dugaan Perseru Serui mampu membungkam Persib Bandung di kandang sendiri.
Ya, di saat yang sama, Perseru Serui yang menjadi pesaing Semen Padang merebut satu tiket sisa Liga 1 2018, pesta gol di kandang Persib Bandung.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion si Jalak Harupat Soreang Bandung, Persib dikalahkan Serui 0-2 di depan publik sendiri.
Dengan kemenangan Serui, tim asal Papua itu koleksi 37 poin dan finish di urutan ke-15. Sementara dengan tambahan tiga angka, Semen Padang maksimal koleksi 35 poin dan akhiri kompetisi di peringkat 16.
Semen Padang harus menerima kenyataan pahit ini karena musim depan mereka akan bermain di Liga 2. Tim lain yang turun kasta adalah Persiba Balikpapan dan Persegres Gresik United.
"Kami sangat menyayangkan dengan terdegradasinya Semen Padang. Jika melihat sejarah, mereka termasuk saudara tua Sriwijaya FC dan punya pengaruh besar dalam pembentukan tim di awal berdirinya Sriwijaya FC pada 2004/2005," ungkap Faisal Mursyid, sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri selaku pengelola Sriwijaya FC, Minggu (12/11).
Semen Padang harus menerima kenyataan pahit ini karena musim depan mereka akan bermain di Liga 2. Juga Persiba Balikpapan dan Persegres Gresik United.
- Reaksi Kecewa Pieter Huistra Seusai Borneo FC Takluk dari Persib, Singgung Wasit
- Persib Bandung Vs Borneo FC Berakhir Dramatis, Cek Klasemen Liga 1
- Luar Biasa! Persebaya Menang Comeback dari Persija, Cek Klasemen
- Persebaya Vs Persija Jakarta: Ada VAR di Babak Pertama, Penalti, Gol!
- Live Streaming Persebaya Vs Persija, Simak Kata Bruno Moreira
- Persib Vs Borneo FC: Apa yang Dikatakan Hodak Mungkin Benar