Semenanjung Korea Memanas, Perekonomian Indonesia Bisa Kena Imbas
Senin, 29 November 2010 – 19:49 WIB
JAKARTA — Memanasnya situasi di Semenanjung Korea cukup mengkhawatirkan Indonesia. Bagaimanapun, Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut) adalah negara di Benua Asia yang memiliki peran dan berpengaruh terhadap kondisi perekonomian negara-negara di Asia termasuk Indonesia. Pasar saham AS juga dilaporkan telah terkena imbas memanasnya situasi di Semenanjung Korea. Hal ini disebabkan karena beberapa investor di kedua negara yang terlibat konflik, melakukan aksi jual saham besar-besaran. Imbas dari kondisi ini diperkirakan juga akan dirasakan pada pertumbuhan ekonomi di regional negara kawasan Asia.
"Kondisi sekarang kita harapkan jangan sampai mengganggu situasi perekonomian regional dan nasional. Kita berharap kedua negara bisa saling menahan diri untuk tidak terjadi konflik," kata Menteri koordinator bidang perekonomian, Hatta Rajasa pada wartawan di Jakarta, Senin (29/11).
Hatta menambahkan, pemerintah akan terus memantau perkembangan situasi di Semenanjung Korea. Terlebih lagi setelah Korut menghujani Pulau Yeonpyeong dengan tembakan artileri, yang kemudian dibalas oleh Korsel dengan menembakkan artileri ke wilayah seterunya itu. Serangan ini seolah menandai runtuhnya gencatan senjata di antara kedua negara yang sudah berlangsung sejak tahun 1953.
Baca Juga:
JAKARTA — Memanasnya situasi di Semenanjung Korea cukup mengkhawatirkan Indonesia. Bagaimanapun, Korea Selatan (Korsel) dan Korea Utara (Korut)
BERITA TERKAIT
- Duta Digital BNI Rangkul PMI Hong Kong untuk Melek Keuangan
- Raih Skor BBB, Pertamina NRE Tunjukkan Komitmen dan Keseriusan Mengelola ESG
- Bos Apple Lakukan Pertemuan dengan Kemenperin, Ternyata Ini yang Dibahas
- Gotrade Hadirkan Options Trading: Solusi Cerdas untuk Kendali Penuh atas Investasi
- Sejak Berdiri PaDi UMKM Berhasil Tingkatkan Transaksinya hingga 3.610 Persen
- Endry Lee, Sosok di Balik Kesuksesan MensaPro Indonesia