Semester Pertama, 429 Aduan Mampir ke OJK

jpnn.com - PASURUAN – Satuan Tugas Waspada Investasi akan segera diresmikan. Menurut rencana, Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jatim akan meresmikan satgas itu pada September ini.
Satgas tersebut akan menggandeng Gubernur Jatim Soekarwo dan lembaga-lembaga terkait. Selain OJK, lembaga yang ikut memerangi investasi bodong nanti, antara lain, Polda Jatim, Kejaksaan Tinggi Jatim, dan Kanwil Kementerian Agama Jatim.
”Kami sudah bertemu pihak dari dinas koperasi dan UMKM, dinas komunikasi dan informatika, dinas perindustrian dan perdagangan, serta BPM (Badan Penanaman Modal). Kami masih susun SOP (standard operating procedure, Red),” kata Kepala Kantor OJK Regional 4 Sukamto kemarin (1/9).
Deputi Direktur Manajemen Strategis, Edukasi dan Perlindungan Konsumen (EPK), dan Kemitraan Pemerintah Daerah OJK Regional 4 Titien Sumartini menambahkan, OJK sejauh ini telah menerima tiga pengaduan terkait investasi bodong.
”Itu ada tiga perusahaan yang dilaporkan,” katanya. Titien enggan menyebutkan nama-nama perusahaan dan modus investasi bodong yang diadukan karena OJK saat ini masih memilah dan menyelidiki pengaduan tersebut.
Tahun lalu pengaduan terkait investasi bodong tercatat nihil. Menurut Titien, mayoritas korban investasi bodong enggan melaporkan kasus yang menimpanya. Sebab, konsumen yang tertipu itu masih malu untuk melaporkan secara resmi. ”Karena korbannya itu juga banyak yang sebenarnya orang berpendidikan, jadi malu datang ke OJK,” ujarnya.
Hingga semester pertama 2016, pengaduan yang dilayangkan ke kantor OJK Regional 4 sebanyak 429. Di posisi yang sama tahun lalu, jumlah pengaduan tercatat 313.
Pengaduan-pengaduan tersebut disampaikan secara resmi via telepon, surat, dan kedatangan konsumen secara langsung ke kantor OJK.
PASURUAN – Satuan Tugas Waspada Investasi akan segera diresmikan. Menurut rencana, Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jatim akan meresmikan
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram
- BPKH Catat Kinerja Positif 2024, Indra Gunawan: Lampaui Target Dana Kelolaan
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, Stabil