Semoga Amin jadi Pasien KPK Terakhir dari DPR
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo prihatin tertangkapnya anggota Komisi XI DPR Amin Santono, dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar KPK karena menerima suap.
Bambang berharap ini merupakan terakhir kalinya anggota DPR terjaring OTT dan korupsi.
"Kami prihatin adanya anggota DPR yang kena OTT. Saya berharap ini menjadi yang terakhir," kata Bambang di gedung DPR, Jakarta, Senin (7/5).
Legislator Partai Golongan Karya (Golkar) itu mengingagkan seharusnya ke depan para anggota DPR maupun politikus fokus pada kerja-kerja politik dan meningkatkan elektoral partai masing-masing. '
Dia menyadari bahwa pertarungan politik 2019 sangat kencang dan keras, karena parliamentary threshold yang harus diraih empat persen.
"Jadi kalau ada anggota DPR yang kena masalah tidak terpuji, maka ini bisa mengganggu elektoral partai," kata mantan ketua Komisi III DPR, itu.
Dia mengatakan DPR juga akan terus meningkatkan pengawasan kepada para anggota yang memiliki fungsi membahas anggaran.
Menurut dia, selama ini pembahasan anggaran sudah terbuka alias tidak pernah tertutup.
Jika ada anggota DPR yang kena masalah tidak terpuji maka bisa mengganggu elektoral partai.
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Ketua PKB Mengingatkan Hasbiallah Ilyas soal OTT KPK
- Ibas: Di Tangan Gurulah Masa Depan Bangsa Akan Dibentuk
- Selain Rohidin Mersyah, 2 Anak Buahnya Juga Tersangka Pemerasan Pegawai untuk Pilkada
- 5 Berita Terpopuler: Info OTT Terkini, Salah Satu Gubernur Diamankan KPK, Ada di Sini
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah