Semoga Jokowi Tak Salahkan Tuhan
jpnn.com - JAKARTA - Pernyataan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo yang menyebut rob dan tingginya curah hujan sebagai penyebab banjir di kawasan Jakarta menuai kritikan. Sebab, gubernur yang dikenal dengan panggilan akrab Jokowi itu dianggap menggampangkan persoalan.
Salah satu kritik atas pernyataan Jokowi itu muncul dari Wahana Lingkungan Hidup (Walhi). Manajer Penanganan Bencana Walhi, Mukri Friatna dalam sebuah diskusi di Jakarta, Sabtu (18/1) menyatakan, Jokowi tak semestinya menyalahkan hujan. Sebab, banyak kalangan menganggap hujan sebagai berkah.
"Kalau lama-lama hanya menyalahkan curah hujan, nanti masyarakat ini takutnya musyrik, bilang banjir karena Tuhan padahal hujan itu berkah," ujar Mukri.
Tidak hanya hujan yang disalahkan Jokowi terkait dengan banjir Jakarta. Sebelumnya, ia juga menyalahkan pendahulunya yang menjabat sebagai gubernur DKI dan Pemerintah Pusat.
Lebih lanjut Mukri mengatakan, bencana alam berupa banjir dan tanah longsor merupakan akibat banyaknya hutan yang digunduli dan dialihfungsikan. Walhi mencatat sejumlah banyak kawasan hutan yang dialihfungsikan untuk kepentingan industri dan pemukiman.
Sedangkan anggota DPRD DKI, Asraf Ali mengakui bahwa penanganan banjir memang perlu waktu yang tidak singkat. Namun, kata politisi Golkar itu, upaya yang dilakukan Pemprov DKI dengan membuat sumur resapan, memperbaiki gorong-gorong, pengerukan kali dan normalisasi waduk memang kurang efektif. Buktinya, banjir tetap menggenangi berbagai wilayah Ibu Kota meski Jokowi saat kampanye pemilihan gubernur 2012 lalu gembar-gembor soal upaya memberesi masalah tahunan DKI itu.
Namun demikian Ketua Fraksi Partai Golkar di DPRD DKI itu enggan mengomentari kiprah Jokowi dalam mengatasi banjir. Alasannya, masyarakat sudah bisa menilai kinerja gubernur yang juga politisi PDIP itu.
"Saya kira biar masyarakat yang menilai kinerja gubernur Jokowi dalam memperbaiki infrastruktur banjir di Jakarta. Kalau kinerja gubernur sekarang baik, saya kira banjir tidak akan separah saat ini. Masyarakat yang merasakan," terangnya.
JAKARTA - Pernyataan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo yang menyebut rob dan tingginya curah hujan sebagai penyebab banjir di kawasan Jakarta menuai
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS