Sempat Buron, Pria Ini Akhirnya Ditangkap di Rokan Hulu, Korbannya Kepala Desa

jpnn.com, MEDAN - Seorang petani yang diduga pelaku penganiayaan terhadap Adi Mirhan Siregar Kepala Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel, Sumatera Utara ditangkap polisi.
Terduga pelaku adalah TR, 43, warga Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel.
"Yang bersangkutan ditangkap Minggu (19/03) sekitar pukul 17.00 WIB di Desa Kubu Pao, Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, Riau," kata Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni, Senin.
Imam menyebutkan Sabtu (18/03) sekitar pukul 09.00 WIB, Tim II Opsnal Sat Reskrim Polres Tapsel berangkat ke Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, Riau untuk melakukan penyelidikan.
Kapolres mengatakan sesampainya di Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, tim II opsnal berkoordinasi dengan Polsek Rambah Samo untuk melakukan penyelidikan keberadaan tersangka.
Setelah penyelidikan kurang lebih satu hari, pada Minggu, sekitar pukul 17.00 WIB, tim II opsnal berhasil menangkap tersangka yang sedang bekerja di lahan milik masyarakat.
"Saat petugas melakukan interogasi terhadap tersangka mengakui perbuatannya," jelasnya.
Kapolres menambahkan selanjutnya tim opsnal membawa tersangka ke Mako Polres Tapanuli Selatan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Seorang petani yang diduga pelaku penganiayaan terhadap Adi Mirhan Siregar Kepala Desa Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Tapsel, Sumut, ditangkap polisi.
- 4 Saksi Diperiksa dalam Kasus Pengeroyokan di Kelapa Gading
- Kasus Kematian Darso, AKP Hariyadi Ditahan Polda Jateng
- Menhut Apresiasi Kisah Sukses Transformasi Pelestarian Alam di Tangkahan
- Gelombang 4 Meter Berpotensi Terjadi di Perairan Barat Kepulauan Nias, Waspada
- Menganiaya Ibu Tiri dengan Parang, Pria di Makassar Diringkus Polisi
- Viral Perundungan Siswa SMP di Kota Bandung, Korban Dikeroyok