Sempat Diisukan Negatif dari Kampanye Lawan, Survei Lucianty Tetap Terdepan
Dalam PUSKAPI tersebut menunjukkan bahwa pasangan Lucianty-Syaparuddin menempati posisi teratas dengan elektabilitas mencapai 48,4 persen.
Tingkat popularitas Lucianty yang mencapai 96,8 persen turut menjadi kunci keberhasilan pasangan ini dalam meraih simpati publik.
"Hampir seluruh masyarakat di Musi Banyuasin mengaku mengenal sosoknya, menempatkannya di posisi terdepan dalam persaingan politik," ungkap Haekal.
Kedua faktor ini sangat penting dalam konteks Muba, apalagi saat masyarakat menghadapi sejumlah tantangan seperti mahalnya harga kebutuhan pokok dan minimnya lapangan pekerjaan.
Lucianty-Syafaruddin dipandang sebagai sosok yang mampu menghadirkan solusi konkret terhadap permasalahan tersebut.
Selain itu, pasangan ini dinilai sopan dan berwibawa oleh 8 persen responden, cerdas dan pintar oleh 7,5 persen, serta dermawan oleh 3,5 persen.
"Keunggulan ini tidak lepas dari strategi kampanye yang agresif dan terstruktur, serta pendekatan langsung ke berbagai kalangan masyarakat, terutama pemilih muda dan kelompok masyarakat rentan, " terang Haekal.
Direktur Eksekutif PUSKAPI Zainal Abidin Rian mengatakan bahwa survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah responden 440 orang, margin of error 4,8 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Menjelang Pilkada 2024, elektabilitas Calon Bupati Musi Banyuasin Lucianty masih tertinggi, meskipun sebelumnya sempat diisukan negatif terkait masa lalunya.
- Eks Napiter Qomar Kuntadi Harap Pilkada 2024 Aman dan Damai
- Irjen Iqbal Beri Pembekalan Pengamanan Pilkada 2024 di Rokan Hulu Jelang Pencoblosan
- Simpul Pemuda Demak Konsisten Kawal Demokrasi Bersih & Jujur di Jateng
- 8 Rekomendasi Setara Institute untuk Dorong Partisipasi Kelompok Rentan di Pilkada 2024
- Ketum Jakmania Membantah Omongan Ridwan Kamil, Oalah Ternyata
- Debat Ketiga Pilgub Jateng, Andika Perkasa Singgung Masalah Pengangguran-Insentif Usaha