Sempat Dirujuk ke RS Anuntaloko
Jumat, 21 Desember 2012 – 01:36 WIB
PALU - Setelah diberangkatkan dari Poso dan sebelum tiba di Palu, tiga anggota Brimob Polda Sulteng yang menjadi korban baku tembak di Desa Kalora, sempat dirujuk di RS Anuntaloko Parigi, Kabupaten Parimo, sekitar pukul 11.30 wita, Kamis (20/12). Kapolres Parimo, AKBP Hondawan Naibaho, mengatakan dari tiga korban yang dirujuk di Parigi, hanya Briptu Eko Wijaya Sumarno yang masih dirawat di RS Anuntaloko.
Pantauan Radar Sulteng (JPNN Group), dua korban pertama yang tiba di RS Anuntaloko Parigi adalah Siswandi Yuliandi yang mengalami luka tembak di bagian mulut, serta Briptu I Wayan Putu Ariyawan dengan luka tembak di dada bagian kanan. Keduanya mendapat penanganan medis, tapi sayang I Wayan Putu Ariyawan akhirnya meninggal dunia.
Baca Juga:
Setelah mendapat perawatan medis di RS Anuntaloko, kedua korban dirujuk lagi ke RS Bhayangkara Polda Sulteng, Palu. Selanjutnya sekitar pukul 12.45 wita, satu lagi korban disinggahkan di RS Anuntaloko yakni Briptu Eko Wijaya Sumarno dengan diantar mobil jenis Kijang bernomor Polisi DN 306 AH.
Baca Juga:
PALU - Setelah diberangkatkan dari Poso dan sebelum tiba di Palu, tiga anggota Brimob Polda Sulteng yang menjadi korban baku tembak di Desa Kalora,
BERITA TERKAIT
- Banyak Formasi PPPK 2024 Tahap 1 Tanpa Pelamar, Terungkap Penyebabnya
- Data Sementara Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Lumayan Banyak
- Tour de Singkarak Tidak Lagi Digelar
- Pejabat BKPSDM Mukomuko: 114 Formasi PPPK Kosong Pelamar
- Bandingkan Jumlah Honorer Lulus & Calon PPPK Paruh Waktu, Jauh Banget
- DPRD DKI Minta Pengamanan Objek Vital PAM Jaya Ditingkatkan