Sempat Mengalami Keterlambatan, Oksigen untuk Medis di Pontianak Aman
Sebab, di Kalbar tidak memiliki pabrik oksigen.
Sementara di Pulau Jawa saat ini juga sedang mengalami kesulitan oksigen.
Sidiq menambahkan kebutuhan oksigen di Kota Pontianak dalam beberapa hari terakhir memang mengalami peningkatan tiga hingga empat kali lipat dari kondisi biasa.
"Kebutuhan oksigen paling besar berada pada RSUD Soedarso Pontianak sekitar 300 tabung per hari," ujarnya.
Menurutnya, dalam satu hari kebutuhan oksigen untuk seluruh rumah sakit se-Kota Pontianak sekitar 1.033 tabung.
Dia mengatakan kebutuhan tersebut masih belum termasuk keperluan individu untuk isolasi mandiri.
"Kondisi saat ini diperparah lagi dengan adanya kepanikan masyarakat yang membeli oksigen untuk stok, yang sebenarnya tidak harus dilakukan," ujarnya.
Menurut dia, oksigen merupakan bagian dari terapi. Namun, kata dia, tidak semua penderita Covid-19 menggunakan oksigen.
Sidiq Handanu menyatakan kebutuhan oksigen di Kota Pontianak dalam beberapa hari terakhir memang mengalami peningkatan tiga hingga empat kali lipat dari kondisi biasa.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Pontianak Optimistis Raih Juara Umum Festival Melayu Kalbar XIII 2024
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19