Sempat Ribut Gegara Rokok, Kopassus dan Brimob Kini Kompak Dalam Satu Barisan
jpnn.com, JAKARTA - Satgas Nemangkawi menggelar apel gabungan yang diikuti anggota Brimob dari Satgas Operasi Amole dan Satgas Nanggala Kopassus pada Selasa (30/11).
Apel ini digelar setelah sebelumnya sempat terjadi keributan dikarenakan permasalahan harga rokok.
Apel ini digelar di Mako Brimob Batalyon B Pelopor di Mile 32 Mimika dan dipimpin langsung oleh Kepala Operasi Nemangkawi Brigjen Ramdhani Hidayat.
Selain itu, apel gabungan juga dihadiri Kasatgas Bantuan Nemangkawi Kombes Bambang Widjarnako Baiin, Kamin Ops Nemangkawi Kombes Muhamad Ridwan, Dan Ops Amole II Kombes Topan Slamet, Waka Ops Nemangkawi TNI Kolonel Inf Priyanto Eko W, dan Ka Set Ops Nemangkawi TNI Letkol Inf Catur Sutoyo.
Sementara pasukan yang mengikuti apel antara lain peleton perwira pertama TNI-Polri, Brimob Batalyon B Pelopor, Satgas Operasi Amole II, dan Satgas Nanggala Operasi Nemangkawi.
Brigjen Ramdhani mengatakan bahwa anggota TNI-Polri sepatutnya solid karena keduanya sama-sama memegang teguh merah putih.
Dia juga menyebut TNI-Polri dilahirkan dengan tujuan yang sama yaitu melindungi masyarakat.
“Yang ada di area ini maupun area perusahaan agar saling menjaga nama baik kesatuan, masalah internal cukup ditelan sendiri jangan dibesar-besarkan,” kata Ramdhani dalam arahannya.
Satgas Nemangkawi menggelar apel gabungan yang melibatkan anggota TNI-Polri. Apel ini dilakukan untuk tetap menjaga kekompakan anggota di lapangan.
- Laurenzus Kadepa, Wakil Rakyat Progresif Revolusioner yang Dirindukan Rakyat
- Pos TNI dan Polri Diberondong Peluru KKB, Seorang Warga Sipil Tewas
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa
- Permintaan Pakar Intelijen Kepada TNI-Polri Terkait Kunjungan Presiden Prabowo ke Luar Negeri
- Kacau, Kantor Media di Papua Dilempar Molotov, Komnas HAM Ambil Sikap Begini
- Polisi yang Dibacok Dievakuasi ke Jayapura, Kombes Benny: Luka Korban Sangat Parah