Sempat Ricuh, Persebaya Tertahan di Kandang Persepam

jpnn.com, PAMEKASAN - Persebaya Surabaya harus puas dengan hasil imbang 2-2 saat meladeni tuan rumah Persepam Madura Utama, dalam laga lanjutan Liga 2 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasa, Kamis (10/8) sore.
Sayangnya, di masa injury time, laga sempat berakhir ricuh karena wasit garis dianggap tidak mengesahkan gol Persepam-MU.
Pemain tuan rumah kecewa dan protes karena menganggap pemain Persebaya terlihat mem-blok bola ketika sudah melewati garis gawang.
Kericuhan yang membesar dan membuat manajemen serta pemain Persepam mengejar wasit tersebut menjadikan laga terhenti di injury time. Wasit pun berlarian dan diselamatkan ke ruang wasit.
Dalam laga ini, Persebaya sejatinya mampu tampil dominan dan langsung menyerang. Benar saja, saat pertandingan memasuki menit ke-5, Persebaya sudah unggul melalui Yogi Novrian.
Tertinggal satu gol membuat Persepam bermain menyerang. Upaya mereka membuahkan hasil setelah pemain Persebaya melakukan pelanggaran di kotak penalti.
Fajar Legian Siswanto yang jadi eksekutor berhasil mengecoh Kiper Dimas Galih Pratama, skor imbang 1-1.
Pada menit ke-630 Irfan Jaya sukses membuat Persebaya kembali unggul pada menit ke-30. Skor bertahan sampai turun minum.
Persebaya Surabaya harus puas dengan hasil imbang 2-2 saat meladeni tuan rumah Persepam Madura Utama, dalam laga lanjutan Liga 2 di Stadion Gelora
- Dituduh Menunggak Gaji Pemain Ratusan Juta, Manajemen PSKC Bilang Begini
- Bhayangkara FC Langsung Mencanangkan Target Tinggi di Liga 1 Musim Depan
- Pengakuan Blak-blakan Pelatih Madura United Seusai Laga Melawan Persebaya
- Arema Lakoni 2 Partai Kandang di Bali, Bukan Hanya Melawan Persebaya
- 10 Pemain Persebaya Raih Kemenangan Penting dari Madura United
- 21 Tembakan Mewarnai Pertarungan Persija Vs Persebaya di GBK