Sempat Tertekan Bom Boston, Indeks Rebound
Bursa Indonesia Paling Kebal Sentimen Negatif
Rabu, 17 April 2013 – 11:34 WIB
Fundamental perekonomian di dalam negeri pun direspon secara positif, dibandingkan sentimen global. Terbukti, investor lokal masih mendominasi perdagangan harian bursa. Investor lokal mencatat beli bersih, dengan total aksi beli sebesar Rp 3,4 triliun dengan aksi jual sebesar Rp 3,06 triliun. Sebaliknya, investor asing membukukan jual bersih sebesar Rp 329,1 miliar, dengan total aksi jual Rp 2,7 triliun, dan aksi beli Rp 2,4 triliun.
Namun demikian, pasar yang shock terhadap aksi pengeboman Boston diperkirakan hanya reaksi sementara. Dikutip dari data Bloomberg, pelemahan bursa saham AS tidak berlangsung lama. Pada pembukaan perdagangan Selasa (16/4) waktu AS, indeks saham Wall Street kembali rebound. Tercatat, Dow Jones menguat 77 poin (0,53 persen) ke level 14.589. Sementara indeks Nasdaq naik 16 poin (0,57 persen) ke level 2.799,5. Dan indeks S&P 500 terkerek 8,5 poin (0,55 persen) ke level 1.552,0. (gal)
JAKARTA - Lantai bursa global kembali bergejolak. Setelah krisis perbankan Siprus membangun sentimen negatif di bursa Eropa untuk beberapa waktu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Wapres Ma'ruf Amin Sampaikan Isu Utama di KTT ASEAN-Korea
- bank bjb Raih World's Most Trustworthy Companies 2024
- Satu Dekade Perjalanan UMKM Indonesia: Pemberdayaan Produk Lokal Menembus Pasar Global
- Program Kampoeng Cokelat GMK Dukung Kemandirian UMKM Tangerang
- Kontribusi Koperasi ke PDB Rendah Jadi Tugas Berat MenKopUKM
- Perluas Pasar, FKS Group Bidik Ekspor Makanan Ringan ke Indochina