Semua Arsip Ditjen AHU Tergolong Penting
Senin, 07 Januari 2013 – 00:08 WIB
JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Amir Syamsudin mengaku belum bisa memastikan arsip-arsip penting yang terbakar dalam peristiwa kebakaran gedung Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (6/1). Sebab, meski api bisa dipadamkan namun pegawai Kemenhukham belum bisa memasuki ruangan yang terbakar. Ditambahkannya pula, dirinya juga belum melihat ruangan yang terbakar. "Belum kami lihat malam ini, kami belum masuk. Tapi sumber api dari ruangan arsip," katanya.
"Sekarang kami belum bisa masuk ke ruangan, justru besok mungkin (baru bisa masuk)," kata Amir kepada wartawan, Minggu (6/1) malam, di lokasi kejadian.
Baca Juga:
Menurut Amir, semua arsip yang ada di kantornya tergolong penting. Tapi, kata dia, kalaupun ada yang terbakar sebenarnya Kemenhukham memiliki cadagannya. "Kita ada back up sistem," jelas Amir.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Amir Syamsudin mengaku belum bisa memastikan arsip-arsip penting yang terbakar dalam peristiwa
BERITA TERKAIT
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Sampaikan Orasi Ilmiah di Untirta, Mendes PDT Minta Sarjana Balik ke Desa
- Prabowo Tegaskan Indonesia Mendukung Perdagangan Terbuka dan Adil
- Mentras Iftitah Bersilaturahmi ke Eks Mentrans AM Hendropriyono
- Ini Upaya Propan Raya dan LPJK dalam Perlindungan Gedung dari Kebakaran
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah