Semua Gedung Hancur Karena Perang, Kecuali Masjid Ini
![Semua Gedung Hancur Karena Perang, Kecuali Masjid Ini](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/07/08/salah-satu-masjid-di-marawi-foto-reuters.jpg)
jpnn.com, MARAWI - Sebagian besar penduduk Marawi di pengungsian mungkin tak akan pernah bisa kembali ke rumahnya jika konflik selesai.
Sebab, separo ibu kota Provinsi Lanao Del Sur, Filipina, itu rata dengan tanah.
Pertempuran berkepanjangan selama enam pekan tersebut telah meluluhlantakkan berbagai bangunan di kota yang mayoritas penduduknya muslim tersebut.
Kerusakan itu tampak jelas dari gambar satelit yang diambil pada 28 Juni.
Stratfor merupakan perusahaan penerbitan yang berfokus pada intelijen geopolitik.
"Kami melihat zona perang lainnya. Yang paling mendekati untuk dibandingkan dengan (kerusakan, Red) Marawi adalah Mosul, Iraq. Saya belum pernah melihat medan pertempuran di mana semua rumah rusak seperti itu," ujar pengamat Senior di Stratfor Sim Tack.
Dari gambar satelit tersebut, tampak beberapa cekungan bekas bom yang dijatuhkan dari udara.
Pasukan Filipina memang habis-habisan menggempur militan Maute untuk merebut Kota Marawi.
Sebagian besar penduduk Marawi di pengungsian mungkin tak akan pernah bisa kembali ke rumahnya jika konflik selesai.
- 6 Alasan Wapres Filipina Dimakzulkan: Konspirasi Bunuh Presiden hingga Pimpin Demo
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Serang ISIS di Somalia
- Thailand vs Filipina: Final Ideal atau Raja Baru?
- Filipina vs Thailand: Penantian 52 Tahun The Azkals
- Filipina vs Thailand: The Azkals Menang, Kans Muncul Raja Baru Terbuka
- Alasan Bojan Hodak Tidak Beri Izin Kevin Mendoza Bela Filipina di Piala AFF 2024