Semua Kelenteng Bersolek
Rabu, 06 Februari 2013 – 11:18 WIB
Imlek, ucap Harun, merupakan hari besar bagi warga Tionghoa, dimana semua umat melakukan sembahyang. Meski tidak bersamaan, tapi semuanya akan datang ke kelenteng untuk beribadah dan berdoa. “Warga datang secara bertahap dan tidak sekaligus, tergantung waktu senggang masing-masing,” jelasnya.
Baca Juga:
Diungkapnya, perayaan Imlek akan dilanjut dengan Capgome yang diperingati pada hari ke-15 bulan purnama atau bertepatan dengan 22 Februari. ”Capgome merupakan puncak perayaan Imlek, untuk di Palembang seperti biasa dipusatkan di Pulau Kemaro,”cetus Harun.
Pihaknya saat ini sedang mempersiapkan segala sesuatunya karena diprediksi masyarakat yang akan datang mengikuti dan memeriahkan perayaan Capgome akan lebih banyak jumlahnya dibandingkan tahun lalu. ”Diperkirakan pengunjungnya mencapai ratusan ribu, dari domestik dan juga luar negeri seperti Malaysia, Singapura dan negara lainnya,”tuturnya.(yun/ce3)
PALEMBANG – Menyambut Tahun Baru Cina (Imlek) 2564 yang jatuh pada 10 Februari nanti, semua kelenteng di Metropolis mulai bersolek. Salah satunya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Cegah Konflik Sampai Tahapan Pilkada Selesai, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya