Senang dan Bangga Bisa Saksikan Langsung Sidang Tahunan MPR
Meski demikian pembangunan di daerah terpencil harus lebih diperhatikan agar masyarakat bisa lebih makmur.
Henoch mengakui di provinsinya juga sudah terjadi perubahan. Namun, perubahan yang terjadi tidak membuat pria bertubuh gempal itu berpuas diri. Dia masih menekankan agar penciptaan lapangan kerja di provinsi paling timur itu diwujudkan.
“Harapan kami lebih banyak diberi lapangan kerja agar Papua sama dengan provinsi yang lain," ungkap pria yang masih menjadi pegawai honorer di salah satu dinas di Jayapura itu.
Perasaan senang bisa menghadiri sidang tahunan juga diungkapkan oleh Ronny Sumendaf. Menurut guru bidang pendidikan khusus dari Manado, Sulawesi Utara, itu dia datang ke kompleks parlemen merupakan sebuah kerinduan bagi orang-orang daerah. “Ini moment puncak karier sebab tak semua guru bisa datang ke sini," ungkapnya.
Dalam menyikapi sidang tahunan, dirinya berharap agar ke depan pemerintah lebih memperhatikan dunia pendidikan. Disebut guru adalah roh pendidikan. Sama seperti apa yang diharapkan oleh Henoch, dirinya menginginkan agar guru pendidikan khusus di daerah dingkat menjadi pegawai negeri.
Alasannya, selain banyak yang sudah pensiun, juga dirasa kekurangan guru. “Saya pun merangkap mengajar di kelas lainnya," katanya.
Para teladan dari kawasan Indonesia bagian barat pun juga mengungkapkan perasaan yang sama dengan teladan dari kawasan Indonesia bagian timur. Muhibuddin, Ketua Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S), Langgang Jaya Pratama, Lambor Bileu, Aceh Besar, Aceh, mengatakan selepas menyaksikan sidang tahunan secara langsung, ia akan kembali ke kampung halamannya dengan semangat baru. “Semangat dalam membina masyarakat demi kemajuan bangsa di sektor pertanian," ujarnya.
Dirinya berharap selepas pidato kenegaraan, dunia pertanian ke depannya lebih bagus dengan penerapan teknologi yang dikuasai. Dipaparkan, problem yang dialami petani di daerahnya adalah masih minim sarana dan prasarana pelatihan pertanian.
“Anggaran pertanian masih kurang," ucapnya. Padahal potensi di daerahnya seperti padi, sapi pedaging, dan kopi aceh sangat melimpah.
Masyarakat terlihat sangat antusias, senang, dan bangga bisa menyaksikan langsung Sidang Tahunan MPR, 16 Agustus 2018.
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- Pesan Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono ke Generasi Muda, Ada 3 Poin Penting
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan