Senang, Kontrol Emosi Bagus

Senang, Kontrol Emosi Bagus
Senang, Kontrol Emosi Bagus
Ia berharap, para penggawa Maung Bandung mampu mengontrol emosi terus menerus, ketika melakoni pertandingan Liga Prima yang akan digulirkan 15 Oktober mendatang. Dengan situasi tim yang seperti ini, dimana kualitas pemain inti dan pemain pelapis yang berbeda jauh, ia berharap Maman Abdurahman cs bisa mengerti dan mampu meredam emosi ketika lawan melakukan intervensi berlebih di lapangan.

"Mudah-mudahan para pemain bisa seperti ini terus. Karena emosi tak akan menyelesaikan masalah. Bahkan justru akan merugikan tim. Situasi seperti ini jangan sampai terjadi pada kompetisi nanti," ucapnya.

Soal kontrol emosi, Maung Bandung sudah beberapa kali merasakannya, yang berujung dengan hasil buruk. Seperti kasus Cristian Gonzales yang diganjar kartu merah, ketika bertandang ke kandang Persisam Putra Samarinda. Setelah dikeluarkannya pemain naturalisasi tersebut, Persib akhirnya kalah 0-1 melalui gol yang dicetak Pavel Solomin di penghujung pertandingan.

Usai masalah tersebut, Persib lagi-lagi mendapatkan kerugian karena para pemain gagal meredam emosi. Ketika bertandang ke markas Semen Padang di putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) musim lalu, dimana saat ini Maung Bandung sempat memimpin skor 0-1 melalui gol yang dilesakkan Matsunaga Shohei. Namun di masa injury time babak kedua, "Kabau Sirah" mampu membalas melalui gol Tommy Rifka, setelah sebelumnya Hilton Moreira di kartu merah wasit karena terpancing intervensi lawan.

BANDUNG-Dalam laga uji coba kontra Saint Prima di Stadion Siliwangi Sabtu (8/10) lalu, Pelatih Persib Bandung, Drago Mamic tak hanya puas dengan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News